Menurut Ehariani (2011) sistem rangka (tulang) adalah tempat melekatnya otot, perlindungan organ-organ dalam, dan penegak tubuh. Adapun fungsi system rangka pada ikan yaitu menegakkan tubuh, menunjang/menyokong organ-organ tubuh, melindungi organ tubuh, dan membantu pembentukan butir darah merah, system rangka pada ikan terdiri dari : tulang rawan, jaringan pengikat, sisik (squama), komponen-komponen gigi, jari-jari sirip, dan penyokong sel pada system saraf.
Berdasarkan letak dan fungsinya rangka ikan dapat dibedakan menjadi :
1. Rangka axial : yang mencakup tulang tengkorak, tulang
punggung dan tulang rusuk
2. Rangka visceral : meliputi semua bagian tulang lengkung
insang dan derivatnya.
3. Rangka appendicular : meliputi sirip dengan pelekat- pelekatnya.
Secara tidak langsung, bentuk rangka menentukan bentuk tubuh ikan yang beraneka ragam. Bentuk tubuh ikan merupakan interaksi antara sistem rangka dengan sistem otot serta evolusi dalam adaptasi kedua sistem tersebut terhadap lingkungannya. Rangka yang menjadi penegak tubuh ikan terdiri dari tulang rawan dan atau tulang sejati.
Sistem Rangka pada Ikan terdiri dari:
a. Tulang rawan
b. Jaringan pengikat
c. Sisik (squama)
d. Komponen – komponen gigi
e. Jari – jari sirip
f. Penyokong sel pada sistem saraf
a. Tulang rawan
b. Jaringan pengikat
c. Sisik (squama)
d. Komponen – komponen gigi
e. Jari – jari sirip
f. Penyokong sel pada sistem saraf
Sumber :